Seorang pemuda berusia 26 tahun mengamuk sambil
menembaki orang di Umpqua Community
College, Roseburg, Oregon. Tersangka bunuh diri saat polisi tiba di TKP, Sabtu
waktu setempat.
Menuru petugas di rumah sakit Chris Harper-Mercer
melakukan bunuh diri, keterangan ini dia dapati dari the Douglas County Sheriff's
Department. Sebelum dia menembaki dirinya sendiri dia menembak
Sembilan orang di kelas menulis. Rata-rata korban berusia 18 dan 67 tahun dan
salah satu korban adalah seorang professor yang ditembaki jarang yang dekat
(point-blank) saat Mercer memasuki kelas. Beberapa koraban adalah mahasiswa
baru.
Dua polisi tiba saat enam menit setelah salah seorang
menghubingi 911 pada pukul 10:38 a.m. Polisi akhirnya melakukan baku tembak
dengan Harper-Mercer
dua menit setelah 10:48
a.m. Mereka melaporkan bahwa tersangka sudah dilumpuhkan
menurut pihak kepolisian.
Saat itu juga polisi melakukan wawancara pada 100
orang, termusuk korban, saksi dan yang lain. Sheriff John Hanlin
mengatakan, sabtu saat konferensi pers. Polisin juga mengamankan barang bukti
dari lokasi lain. Termasuk di apartemen tersangka polisi mendapat 14 senjata
disana.
Apa kata keluarga Harper-Mercer's ?
Ayah tersangka, Lan Mercer,
mengatakan kepada CNN dia tidak mengetahui bila anaknya memiliki senjata,
penembakan itu tidak akan terjadi bila anaknya membeli sebuah senjata, dia juga
mengomentari undang-undang kepemilikan senjata di AS.
“Saya tau kata-kata tidak
akan membawa saya pada kembali pada keluarga dan apapun tidak bisa merubahnya
setelah hal ini terjadi. Tolong percaya hatiku dan pada semua keluarga, Ujar
Mercer Tarzana, California.”
Dia selalu memikirkan saat
kejadian itu namun tetap itu tidak akan pernah bisa dirubah.
Keluarga Merecer juga
menyesali apa yang anak mereka perbuat itu.
Kita terkejut dan sanga
sedih atas kejadian sangat tragis ini. “Kamu berdoa kepada seluruh koraban dan
keluarganya semoba di beri ketabahan atas cobaan ini.”
Motiv
Sementara ini motiv belum
diketahui pihak-pihak berwajib masih dalam tahap penyelidikan.
Dugaan sementara dari
analisi di lapangan, Tersangka terinspirasi, Beberapa kasus penembakan baru-bar
ini di AS. Tersangka juga memposting video dan photo salah Irish Republican
Army (IRA).
Sebelum tersangka menembak
secara membabi buta tersangka malah menanyakan agama pada korban setelah itu menanyakan
mana sisini yang beragama Kristen dan mungkin ini menjadi indikasi hal ini
ungkap salah satu korban yang selamat dari penembakan, Rand McGowan
berbicara pada Ibunya. Namun jelas motiv dalam kasus ini bukan semata-mata
mencari target beragama kristen, karena penyelidikan masih dilakukan dan belum
ada anlisis final dari kasus ini.
Apa yang sekarang terjadi di UCC
Setelah
beberapa hari tutup kini aktifitas kampus mulai berjala seperti biasa, teteapi
kegiatan perkuliahan dan acara-acara kampus lain di diliburkan sampai 12
oktober mendatang ini dikarenakan saat ini kampus masih dalam suasana
berkabung.
16 orang
ahli kesehatan mental dari badan penanggulangan bencana tiba di Roseburg
"untuk memulihkan trauma
dari kejadian itu," tutur
sheriff's di
Twitter.
0 Comment to "9 Orang Tewas Dalam Drama Penembakan di Oregon"
Post a Comment